Pengaruh Fraud Pentagon dalam Mendeteksi Kecurangan Pelaporan Keuangan pada Perusahaan Manufaktur Sub Sektor Industri Food and Beverages yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) Periode 2018-2020

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh Fraud dengan Pentagon Theory terhadap Fraudulent Finacial Reporting dengan metode menggunakan F-Score pada perusahaan Sektor Industri Food and Beverages yang terdaftar di Bursa Efek Indoensia periode 2018-2020. Pada penelitian ini menganalisa Pengaruh Financial Target, Financial Stability, External Pressure, Ineffective Monitoring, Nature of Industry, Change in Auditor, Change in Directors, Frequent Number of CEO’s Picture terhadap Fraudulent Financial Reporting. Jumlah perusahaan Sektor Industri Food and Beverages yang dijadikan sampel adalah 14 perusahaan yang diambil berdasarkan metode purposive sampling. Berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan diperoleh 14 perusahaan dengan periode penelitian 3 tahun yaitu tahun 2018–2020 sehingga terdapat 42 sampel. Metode analisis yang digunakan adalah uji asumsi klasik, pengujian hipotesis, uji regresi linier berganda, uji t (parsial), uji f (simultan), dan koefisien determinisasi dengan menggunakan software SPSS 26. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Financial Target, Financial Stability, External Pressure, Ineffective Monitoring, Nature of Industry, Change in Auditor, Change in Directors dan Frequent Number of CEO’s Picture berpengaruh secara simultan. Secara parsial Financial Target, Financial Stability, Ineffective Monitoring, Change in Auditor, Change in Directors dan Frequent Number of CEO’s Picture tidak memiliki pengaruh yang sigfinikan terhadap Fraudulent Financial Reporting. Sedangkan External Pressure dan Nature of Industry memiliki pengaruh yang signifikan terhadap Fraudulent Financial Reporting.